Monday, July 11, 2011

Day 1: Gyeongbokgung Palace, National Folk Museum of Korea, Seoul Tower, Namsangol Hanok Village

Incheon Airport.
Ada beberapa alternative transportasi yang dapat dipilih untuk melakukan perjalanan dari Bandara Incheon menuju Seoul. Bisa lewat Kreta Ekspress, Bis, dan Taksi. Menggunakan Kreta tentu lebih cepat, sekitar 45 menit perjalanan, sedangkan jika memilih bis umum atau taksi, waktu yang ditempuh adalah sekitar 1 jam. Saran Saya, jika membawa koper besar/tas carrier maka naik bis lebih nyaman, karena jika memakai Kereta, dan harus berpindah2 line subway maka akan capek jika harus naik turun tangga. Jika ingin naik taksi disarankan jangan memakai taksi berwarna hitam, meski itu adalah taksi khusus foreign people, tapi rate harganya mahal. Harus diingat bahwa jam terakhir bis dan kereta beroperasi adalah jam 22.30 malam waktu setempat, jika lewat dari jam tersebut maka terpaksa harus menggunakan taksi.

Tips: Jika memilih menggunakan Kereta usahakan harus sudah mengetahui pasti line berapa serta nama stasiun terdekat dari hotel/tempat menginapnya. Sedangkan jika memilih menggunakan bis, juga harus tau pasti dimanakah nama halte terdekat dengan hotel/tempat menginapnya. Tanya saja sama pihak hotelnya atau browsing di internet.

Gyeongbokgung Palace
Kami menggunakan Subway untuk mengunjungi tempat ini, letaknya di Line 3, nama stasiunnya Gyeoungbokgung Station, keluarnya di exit no. 5. Gyeongbokgung Palace tutupnya hari Selasa, jam buka dari jam 09.00 – 17.30. Harga tiket masuknya 3000 KRW. Tempatnya Guedeeee bangeeeeetttttt, kira2 tour keliling istana membutuhkan waktu 1.5 jam. Istana ini memang terkenal paling besar dibanding 5 istana lainnya yang ada di Seoul dan merupakan simbol keagungan kerajaan dan rakyat Korea. yang saya paling suka ada halaman rumput hijau dan pemandangan menghadap ke Bukit. Karena kami datang disaat weekdays, maka suasananya sepiii sekali dan bikin ngantuk saking sepinya. Hehehehe.

Gyeongbokgung Palace


Pelataran
Gyeongbokgung Palace

National Folk Museum of Korea
Letaknya masih didalam kompleks istana Gyeongbokgung, biaya masuknya Gratis, didalamnya itu terdiri dari paparan sejarah bangsa korea mulai dari prasejarah sampai saat ini. Disini saya kagum akan kesungguhan Pemerintah Korea membuat museum yang sangat menarik, meski informasinya bersifat sejarah banget tapi dikemas dengan menggunakan teknologi canggih sehingga tidak membosankan. Pencahayaan yang bagus dan dekorasi yang modern membuat tempat ini jauh dari kesan “museum”.

Namsangol Hanok Village
Letaknya di Line 4, Chungmuro Station, exit 3 atau 4 (lupa). Biaya masuknya gratis, Tutupnya hari Selasa, Buka dari jam 09.00 - 21.00. Tempat ini merupakan tumah tradisional ala Korea jaman dulu. Rumah tradisional Korea ternyata hampir mirip sama Jepang, hanya bedanya kalau di Korea agak mirip dengan rumah panggung, tempatnya tidak begitu besar, jadi cukup mengelilingi dalam waktu 30-40 menit.

rumah tradisional Korea


Seoul Tower

Seoul Tower

Disebut juga Namsam Tower, bangunan ini merupakan landmark kota Seoul sehingga menjadi magnet bagi wisatawan dari seluruh dunia. Ada beberapa pilihan transportasi untuk mengunjungi Seoul Tower.
1.       Namsan Shuttle Bus No. 2 (Yellow Bus)
Bis ini lewat setiap 5-6 menit dari jam 07.30 – 00.00 waktu setempat. Bis ini berhenti di beberapa halte, yaitu: Namsan Library, Namsan Cable Car Station, Chungmuro Subway Station, Dongguk University Station, The National Theater of Korea dan Seoul Tower.
2.       Namsan Shuttle Bus No, 3 (Yellow Bus)
Bis ini lewat setiap 8-12 menit dari jam 07.30 – 23.30 waktu setempat. Bis ini berhenti di beberapa halte, yaitu: Namsan Library, Baekbeom Square, Namdaemun Market, Namsam Tunnel No. 3, Yongsan Hanshin Apartments, Haebangchon (Jungang Gyeongridan), Itaewon Market, Hamilton hotel, Itaewon Fire Station and Police Stand, Hangangjin Subway Station, dan Seoul Tower.
3.       Subway
Rutenya ada di subway line nomor 3 atau 4, turun di Stasiun Chungmuro pintu exit no.2. kemudian naik shuttle bus yang ada di depan Daehan Cinema. Kalau naik line 3, turun di Dongguk University kemudian keluar exit no. 6 untuk naik Shuttle Bus.
4.       Cable Car
Naik subway line 4, turun di Myeongdong Station, keluar exit no. 3. Jalan kearah the Pacific Hotel, sekitar 10 menit berjalan akan ketemu Cable Car Station. Biaya naik Cable Car 7500 KRM (PP) atau 6000 KRW (one way).

Sebelum masuk ke Seoul Tower kita dapat mengunjungi pilihan tempat wisata lain yang terletak di kompleks Seoul Tower, yaitu Museum Teddy Bear (Tiket masuk 7000 KRW). Museum ini menceritakan sejarah asal usul Negara dan bangsa Korea, tetapi lakon diperankan oleh Teddy Bear. Pilihan lain adalah melihat Pohon Gembok Cinta. Sekilas pohon ini seperti pohon cemara yang berwarna-warni, tetapi ketika mendekat ternyata warna warni tersebut merupakan tumpukan para gembok2 dan tulisan cinta yang dibuat oleh para pasangan2 yang berkunjung kesini. Konon, gembok itu merupakan lambang cinta. Biasanya pasangan yang datang kesini menyematkan gembok di pohon lalu kuncinya dibuang, ceritanya sih biar cinta mereka abadi. Timbul rasa penasaran, klo misalnya ada yang putus, gemboknya dibiarin aja apa dilepas paksa ya? Hihihihihihi..

pohon gembok cinta

gembok warna warni

Biaya masuk ke Seoul Tower sebesar 7000 KRW, sebaiknya datang kesana menjelang malam agar dapat melihat night view kota Seoul yang sangat indah dan tata kota yang sangat rapih. Hehehe..

3 comments:

  1. Terima kasih atas sharing-nya.. Soal gembok cinta kemarin liat di tipi, belum pernah liat langsung euy.. Padahal udah punya gembok.. :D *maksud loe..?*

    ReplyDelete