00.40
Saya masih belum bisa tidur karena efek kebanyakan tidur siang, hehehe. Hampir 1 jam saya berusaha membuat badan ini nyaman sampai nunggu rasa kantuk datang. Tiba2, out of nowhere, keinget satu kalimat lagu “Sister” dari Dave Matthews Band. Kalimatnya: “counting stars against the black”, and suddenly I start counting.
photo: google |
- Seprai ini baru diganti, dan saya suka wanginya.
- Internet dirumah udah lebih kenceng dari sebelumnya, buka youtube udah ga pake buffering lagi, yeaayy!!
- Barusan buka lemari es, nemu ada buah pear buat cemilan, udah dipotongin pula.
- Akhirnya berhasil juga update CV, dieditin dan dikasi masukan sama Mba Kiki yang kebetulan OL.
- Travel notes trip Komodo saya berhasil dimuat di majalah getaway edisi July.
- Ayah, Ibu, Ifan sehat semua.
- Proses menuju ADS dipermudah dengan bantuan orang2 sekitar.
- Awal tahun ini dikirimin cup cakes sama si Boiii.
- Wall of post card nambah lagi 1, kali ini dikirim dari Oxford, England.
- Bulan April tahun lalu dikasi kesempatan ikut ke lapangan untuk bantuin studi Urban Poverty.
- Tahun lalu ngetrip ke 2 negara dan 2 Wisata Lokal: Pangandaran, NTT, Korea, dan Vietnam.
- Tahun ini berhasil menginjakkan kaki di Pulau Belitong.
- Berhasil namatin buku The Geography of Bliss
- Dicopy-in Grey’s anatomy season 8 sama Mba Novi.
- Minggu lalu reunian sama temen kuliah, ketemu Lely dan Kiki!!! Si Rayhan udah gedeeeee.
- Ifan udah dapet kerjaan baru di DHL.
- 60% workplan sudah dikerjakan.
- Berhasil liat Bunderan HI dan menikmati senja kota Jakarta dari ketinggian lantai 55 di Menara BCA.
- Bayar hutang buka puasa di Lamien Imperial!!
- Kerjaan di kantor ga ada yang di-pending, semua selesai ontime.
- Beli sepatu Muji dengan harga Rp. 98.000 berkat Jakarta great sale, harga aslinya sekitar 200rb
- Sukses handle tim 16 pas trip Belitong, ini pertama kalinya nge-lead trip walo Cuma 1 hari.
- Berhasil di cium sama Nawa, anak kecil ini yang susah ditaklukan.
- Dikelilingi banyak orang-orang baik =)
- Perdana nonton IMAX, Tiket ada di Dinda dan dateng telat, tapi Mba2nya ngijinin masuk duluan tanpa tiket.
- Berhasil nonton film Pixar, Brave, disaat2 terakhir filmnya mau turun.
- Di bulan yang sama makan di 3 resto favorit.
- Dikasi tempat duduk di Bis pas Jakarta lagi macet2nya.
- Hari Selasa minggu lalu berhasil terhindar dari KRL Trouble karena insting untuk segera pulang cepat.
- Dikasi cokelat sama Prio dan Teh Tuti.
- Tiap pagi sesampainya di kantor, selalu dibikinin kopi dengan takaran pas sama Mas Dakim.
- Punya temen2 trip yang menyenangkan, Bokiers are my second family.
Saya terus2an mengingat dan menghitung apa2 yang membuat saya bahagia, dan list itu belum selesai. Sambil mengingat, tergambar sekilas peristiwa dimana hidup saya sempat mengalami masa kelam. Butuh hampir 2 tahun untuk memaafkan diri saya sendiri. But I’m over it. Sambil tersenyum, saya kemudian maju ke apa2 yang terjadi sesudahnya. Actually, my life is good and always been good. Alhamdulillah.
Butuh gelapnya malam untuk melihat bintang yang bersinar. Sama halnya dengan hal baik, ketika berada di titik terbawah dalam hidup, justru saat itu lah hal baik muncul dan kemudian kita tersadar, hey, my life isn’t that bad. I may have made mistakes, but they have made me who i am. Someone once said: “Sometimes it takes a huge loss to remind you of what you care about the most. Sometimes you find yourself becoming stronger as a result, wiser and better equipped.”
Ngomong-ngomong tadi sampe mana ya saya menghitung?
=)